Di tengah wabah corona, Kamis siang (2/4/2020) suasana Masjid Attaufiq Cempaka Putih Timur berbeda dari biasanya. Tampak aparat kepolisian dan TNI ikut siaga mengawal Pembagian sembako kepada warga sekitar yang kurang mampu.
Meskipun membagikan sebanyak 150 paket sembako, tidak terdapat adanya antrian dan keramaian. Hanya satu dua orang datang bergantian. Pengurus Masjid Attaufiq sudah mempersiapkannya dengan matang sehingga physical distancing dapat diterapkan.
[caption id="attachment_302855" align="aligncenter" width="900"] Demi Menjaga Phsycal Distancing, POlri dan TNI Ikut Menjaga (Foto Istimewa)[/caption]
Memanfaatkan teknologi, setiap mereka yang akan dibagikan sembako dikabari melalui koordinator yang ditugaskan panitia kapan datang ke masjid untuk ambil sembako. Al hasil semua tertib satu persatu mengambil sembako.
Ketua pengurus Masjid At Taufiq, Zulkarnain Nasution mengatakan pembagian sembako ini adalah upaya menjalan fungsi sosial masjid dalam membantu meringankan beban warga sekitar yang kurang mampu dan merasakan langsung imbas secara ekonomi karena mewabahnya corona.
[caption id="attachment_302856" align="aligncenter" width="900"] Sembako Dibagikan Kepada Warga yang Kurang Mampu Agar Tetap Bisa Bertahan Saat Harus Tinggal di Rumah (Foto Istimewa)[/caption]
"Selain berisi sembako seperti beras, minyak goreng, telor, gula, setiap paket sembako juga berisi masker dan selebaran yang berisi edukasi dalam mencegah penularan covid 19," terang Zulkarnain.
Selain itu, Masjid At Taufiq juga membantu memberikan Alat Pelindung Diri (APD) kepada sejumlah Rumah Sakit di Jakarta yang membutuhkan. Dana yang didapatkan untuk pembagian sembako dan APD dari infaq jamaah secara sukarela.
[caption id="attachment_302857" align="aligncenter" width="900"] Warga Datang Satu per Satu Demi Mencegah Pemnyebaran Virus Corona (Foto Istimewa)[/caption]
Dari sisi dakwah, meskipun kegiatan pengajian, sholat Jumat, nasi jumat barokah, dsb dihentikan sementara sebagai bagian pastisipasi aktif Masjid membantu meminimalkam penyebaran xovid 19, Masjid Attaufiq tetap menggelar kajian secara online. Jamaah dapat mendengarkan di rumah masing-masing.
"Dalam kondisi apa pun, kami tetap berupaya agar fungsi dakwah keagamaan, dan fungsi sosial masjid berjalan dengan baik," pungkas Zulkarnain
