7 Alasan Mengapa Fotografer Harus Memiliki Lensa 50mm

Lensa 50mm dan hasil foto (ANTV/FathulBahri) (Foto : )

Gambar Berkualitas Tinggi. Lensa dengan panjang fokus tetap memberikan gambar yang jelas dan terperinci dan mampu mengoreksi garis besar warna disekitar secara efektif. Namun, saat memotret dengan aperture terbuka lebar, mendapatkan kedalaman bidang kecil, dan mungkin sulit untuk memilih focal length yang benar. Cukup sering fotografer pemula tidak dapat memfokuskan kamera mereka dengan benar, dan akibatnya, mereka mendapatkan gambar yang kabur. Penting untuk memahami cara kerja sistem Auto Focus dalam kamera, mempelajari cara menggunakan titik fokus. Jadi untuk menghindari kesalahan, Anda dapat mengatur aperture ke f2.8.[caption id="attachment_276031" align="alignnone" width="600"] Sony A6000 Lens Canon 50mm f1.8 (ANTV/FathulBahri, Model: Novia Putipama)[/caption] Multiguna Pada Kamera Full Frame dan APSC   Lensa 50mm memiliki sudut pandang multiguna "normal" bila digunakan pada kamera full-frame. Ini memungkinkan untuk memasukkan semua objek yang diperlukan dalam bidikan dan untuk menghindari distorsi perspektif yang umum untuk lensa sudut lebar.Sudut pandang lensa 50mm lebih sempit pada kamera dengan format APS-C dan dengan faktor krop, panjang fokusnya menjadi setara dengan 75mm (merupakan lensa telefoto) tetapi berkat crop factor, lensa ini dapat digunakan sebagai lensa potret yang sangat baik untuk menangkap potret indah dengan latar belakang buram secara dramatis.[caption id="attachment_276033" align="alignnone" width="578"]